Iya, kau yang meninggalkanku sendiri di rumah makan beberapa
saat lalu. Meninggalkan kecewa, melayukan kasih yang kujaga untukmu bersamaku.
Bagaimana tidak kau mengerti tiap nada dari kata yang kuucapkan dengan
hati-hati di situ. Aku memikirkan itu agar tak menyakiti hati yang kukagumi
darimu. Tapi masih saja semua berlalu tanpa rasa bahwa tak ada yang sia-sia.
Iya, kamu yang meninggalkanku sendiri di rumah makan dengan
kecewa dan kasih yang menguap bersamamu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar